KEMBANGKAN KEBIASAAN SUKSES

Kita adalah apa yang kita lakukan secara berulang-ulang. Keunggulan, karena itu, bukan sesuatu perbuatan, tapi suatu kebiasaan.

- Aristoteles

Ada sebuah desa yang selalu mendapat serangan kawanan babi hutan. Setiap hari babi-babi itu masuk desa, mereka mengamuk dan menghabiskan segala yang ada. Penduduk desa itu sudah mencoba berbagai upaya untuk menghalau kawanan babi itu, namun tidak membawa hasil yang memuaskan. Suatu hari ada orang bijak mendatangi penghulu desa untuk menyampaikan sebuah ide bagaimana cara mengatasi kawanan babi hutan tersebut. Orang bijak itu meminta para penduduk untuk mengikuti saran dan petunjuknya. Tanpa pikir panjang penduduk desa menyetujuinya. Orang bijak itu meminta seluruh penduduk untuk mengumpulkan makanan dari tiap-tiap rumah dan meletakkan makanan itu di tengah-tengah ladang kosong yang luas. Setelah penduduk melaksanakan apa yang disarankan, tak lama kemudian mereka melihat ratusan babi hutan mendatangi makanan yang telah disiapkan tadi. Pada awalnya babi-babi itu masih kelihatan curiga dan ragu-ragu mendekati makanan. Tetapi setelah beberapa saat babi-babi itu mulai mendekat. Setelah merasakan makanan yang tersedia, Kawanan babi itu kembali mendatangi ladang untuk mengambil makanan lagi. Setiap hari penduduk kampung selalu menyediakan makanan untuk babi-babi itu. Selanjutnya orang bijak itu meminta penduduk kampung untuk menancapkan empat buah tiang di setiap pojok ladang. Babi hutan itu terlalu sibuk dengan makanannya tanpa menyadari apa yang telah terjadi. Setelah beberapa minggu berlalu, saat kawanan babi telah terbiasa datang dan makan di ladang, orang bijak itu meminta lagi kepada penduduk desa supaya membuat pagar yang mengelilingi ladang tersebut dan membuat pintu gerbangnya lebar supaya kawanan babi bisa leluasa masuk saat mengambil makanan. Akhirnya penduduk desa memasang pagar dan pintu gerbangnya. Disaat kawanan babi datang dan masuk ke dalam pagar, penduduk desa segera menutup pintu gerbang sehingga seluruh babi hutan itu masuk perangkap. Akhirnya penduduk desa bisa mengalahkan kawanan babi hutan tersebut.

INILAH PRINSIP-PRINSIP KESUKSESAN ITU

Kebiasaan dan perilaku memang bisa diubah tetapi tidak bisa dihilangkan. Sebagaimana kawanan babi hutan yang masuk perangkap karena keserakahannya. Babi-babi itu semakin hari kian rakus memakan persediaan makanan dari penduduk tanpa mau berusaha atau berburu sendiri. Mereka menjadi keenakan dan tidak menyadari perangkap. Kebanyakan kita juga seperti babi hutan liar itu karena kita jadi keasyikan dengan pekerjaan dan bisnis kita sehingga kita tidak menyadari, "terperangkap" dalam keserakahan, lebih baik menjaga keamanan daripada kebebasan.

APA YANG HARUS SAYA LAKUKAN SEKARANG?

Mulai sekarang saya akan membiasakan berpikir bahwa hanya dengan kebiasaan, citra diri yang saya igninkan bisa terwujud. Citra diri sebagai seorang pemenang, sebagai orang sukses tidak akan terbentuk bila tidak saya mulai dari sekarang. Saya harus menjadi momentum ini setiap saat kerana saya sadar bahwa apa jadinya saya nanti ditentukan oleh bagaimana saya membangun kebiasaan gaya hidup saya mulai sekarang. saya layak memperoleh kesuksesan karena saya telah mengembangkan kebiasaan menjadi seorang pemenang!