SEMUA PASTI ADA IMBALANNYA

Bukanlah apa yang kita peroleh.. tapi apa jadinya kita nanti dan apa yang kita berikan kepada orang lain.. itulah yang memberi arti bagi kehidupan kita.

- Anthony Robbins

Anthony Robbins menceritakan sebuah kisah tentang "memberi" ketika dia masih kecil. Pada masa-masa awal kehidupannya, orang tuanya bekerja keras untuk menghidupi keluarga. Sayangnya mereka tetap mengalami kesulitan keuangan. Pada hari thanksgiving, ketika mereka tidak mempunyai uang untuk membeli makanan, suatu keajaiban terjadi. Seseorang muncul di depan pintu dengan sebuah kotak penuh dengan makanan kaleng dan kalkun. Seorang lelaki, yang mengirimnya, berkata bahwa ini dari seseorang yang mengetahui bahwa keluarga Anthony tidak meminta bantuan kepada siapa pun dan laki-laki itu mencintai keluarga Anthony dan menginginkan keluarga Anthony bisa merayakan hari Thanksgiving dengan khidmat. Anthony tidak melupakan hari itu. Jadi setiap hari thanksgiving, Anthony akan pergi keluar dan membeli makanan yang kira-kira cukup untuk persediaan satu minggu dan memberikannya kepada keluarga yang membutuhkan. Anthony akan mengirim makanan itu seolah-olah sebagai pekerja atau kurir, tidak pernah sebagai orang yang memberikan makanan itu. Anthony selalu meninggalkan catatan yang berbunyi, "Ini dari seseorang yang peduli kepada anda dan berharap suatu hari anda mendapatkan rejeki yang lebih baik sehingga anda bisa memberikan bingkisan yang sama kepada mereka yang membutuhkan.

INILAH PRINSIP-PRINSIP KESUKSESAN ITU

Saya rasa anda setuju dengan saya bahwa dunia akan menjadi tempat yang lebih baik untuk kita tinggali jika kita saling mencintai satu sama lain dan menolong siapa yang membutuhkan kehidupan yang lebih baik. Ketika melakukan suatu sesuai hati kita, kita akan merasa bahagia dan membuat semua orang bahagia pula. Kita menuai apa yang kita tanam. Pastikan bahwa ketik anda memberi, datang dengan suka rela dan tidak seorang pun mengetahuinya. Jika anda memberitahu dunia, anda aakn menerima pujian atau balasan setara, tapi tidak lebih dari itu. Pastikan jika anda memberikan dengan tangan kanan, tangan kiri tidak mengetahuinya.

APA YANG HARUS SAYA LAKUKAN SEKARANG?

Mulai sekarang saya akan memberikan apa yang bisa saya berikan. Saya tidak akan menanti kebutuhan -kebutuhan saya dulu baru akan memberi. Bagi saya memberi itu sendiri sudah merupakan langkah nyata menuju kesuksesan karena dalam memeri itu saya belajar memberi manfaat kepada orang lain. Bukankah tujuan akhir kesuksesan adalah kegunaan bagi orang lain. Untuk itu, saya tidak perlu menunggu saya sukses dulu. Saya bisa memulainya sekarang juga. Saya layk memperoleh kesuksesan karena saya telah melakukan langkah nyata dalam membangun bangunan kesuksesan saya!


No comments:

Post a Comment